SDN 39 Rabadompu Barat Mengadakan Upacara Bendera dengan gerakan Semangat Pagi, Semangat Disiplin

Hari ini, Senin, 4 Agustus 2025, SDN 39 Rabadompu Barat Kota Bima kembali menggelar upacara bendera rutin setiap hari Senin. Upacara ini dihadiri oleh seluruh siswa, guru, dan staf sekolah, dan bertindak sebagai pembina upacara adalah Bapak Sukardin, S.Pd.

Petugas upacara pada hari ini adalah siswa/i kelas IV A dan B, anak didik Bapak Gufran, S.Pd., dan Ibu Rosidah, S.Pd. Mereka menampilkan penampilan yang sangat baik dan menunjukkan semangat yang tinggi dalam menjalankan tugasnya. Dari petugas pengibar bendera hingga petugas lainnya, semuanya bekerja sama dengan baik untuk membuat upacara berjalan lancar.

Dalam amanatnya, Bapak Sukardin, S.Pd. menekankan pentingnya nilai disiplin dalam kehidupan sehari-hari. Beliau mengatakan bahwa disiplin adalah kunci untuk mencapai kesuksesan dan mencapai tujuan. Oleh karena itu, beliau menghimbau kepada seluruh siswa untuk selalu disiplin dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, baik di sekolah maupun di rumah.

"Disiplin bukan hanya tentang mengikuti aturan, tetapi juga tentang memiliki komitmen dan tanggung jawab terhadap diri sendiri dan orang lain," ujar Bapak Sukardin. Beliau juga menambahkan bahwa disiplin dapat membantu siswa menjadi lebih percaya diri dan memiliki kemampuan untuk mengelola waktu dengan baik.

Upacara bendera ini tidak hanya sekedar rutinitas, tetapi juga sebagai sarana untuk memupuk rasa nasionalisme dan patriotisme siswa. Dengan mengibarkan bendera merah putih, siswa diingatkan akan pentingnya menghormati dan mencintai negara dan bangsanya. Upacara ini juga menjadi kesempatan bagi siswa untuk belajar tentang nilai-nilai kebangsaan dan pentingnya persatuan dan kesatuan.

Semoga dengan pelaksanaan upacara bendera ini, siswa SDN 39 Rabadompu Barat dapat menjadi lebih disiplin dan memiliki semangat yang tinggi untuk mencapai kesuksesan di masa depan. Dengan demikian, mereka dapat menjadi generasi yang berkualitas dan dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat dan negara.